📍 Bogor–Bekasi, 5 Juli 2025
✍️ Redaksi Bukaberitanya.com
Duka menyelimuti dunia kenotariatan di Kota Bogor. Syarifah Sidah Alatas, notaris senior berusia 60 tahun, ditemukan tewas secara tragis di aliran Sungai Citarum, Kabupaten Bekasi, dalam kondisi terikat dan sudah tidak bernyawa. Kematian yang misterius ini mengguncang keluarga, rekan sejawat, dan masyarakat luas.
Jenazah almarhumah dimakamkan dengan prosesi haru di TPU Lolongok, Empang, Kota Bogor, Jumat pagi (4/7/2025). Tampak hadir keluarga besar Alatas, kolega sesama notaris dan advokat, serta sejumlah sahabat dekat yang tak kuasa menahan air mata.
📹 CCTV Rekam Kepergian Subuh: Sidah Keluar Rumah Jam 4 Pagi
Sidah diketahui tinggal di PERUM TIRTA MAS Cimanggu, Kedungwaringin, Tanah Sareal, Kota Bogor. Pada Senin (1/7/2025) dini hari, kamera CCTV kompleks perumahan merekam aktivitas yang tidak biasa.
Menurut sang adik, Hasan, Sidah sempat pulang ke rumah pada pukul 02.17 WIB, lalu meninggalkan rumah kembali sekitar pukul 04.00 WIB, seorang diri menggunakan mobil pribadinya.
“Jam dua lewat dia pulang, lalu jam empat subuh keluar lagi. Itu nggak pernah terjadi sebelumnya. Kami merasa ada yang aneh,” ujar Hasan kepada Bukaberitanya.com.
Hasan mengatakan bahwa Sidah memang terbiasa bepergian sendiri tanpa sopir. Namun, kepergian dini hari itu terasa janggal, terlebih setelah itu dua ponsel miliknya langsung tidak aktif sejak pukul 04.12 WIB.
Pihak keamanan perumahan pun mengaku tidak bisa memastikan apakah ada orang lain di dalam mobil karena keterbatasan pencahayaan saat subuh.
🚨 Ditemukan Terikat di Sungai, Polisi Duga Pembunuhan
Sekitar sehari setelah dinyatakan hilang kontak, tubuh Syarifah Sidah Alatas ditemukan di Sungai Citarum, tepatnya di wilayah Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, dalam keadaan terikat. Lokasi penemuan jenazah berada cukup jauh dari kediamannya di Bogor.
Polres Metro Bekasi menyatakan tengah melakukan penyelidikan mendalam terhadap kasus ini. AKBP Agta Bhuwana Putra, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, mengonfirmasi bahwa kematian korban tidak wajar dan diduga kuat merupakan pembunuhan.
“Kami masih menunggu hasil autopsi. Namun sejauh ini ada dugaan kuat bahwa korban meninggal karena tindakan kekerasan. Penyelidikan terus kami kembangkan, termasuk pelaku dan motifnya,” kata Agta kepada wartawan.
Hingga kini, mobil pribadi dan dua ponsel korban belum ditemukan. Polisi juga telah mengamankan rekaman CCTV dari beberapa titik serta meminta keterangan dari pihak keluarga, tetangga, dan petugas keamanan perumahan.
⚖️ Figur Profesional yang Dikenal Rendah Hati dan Disiplin
Syarifah Sidah Alatas dikenal sebagai seorang notaris yang disiplin, santun, dan profesional. Ia telah berpraktik lebih dari 30 tahun dan melayani banyak klien dari berbagai kalangan. Kariernya bersih dari kontroversi, dan ia dikenal sangat berhati-hati dalam menangani perkara-perkara hukum.
“Bu Sidah itu orang baik, nggak neko-neko. Kalau kerja sangat teliti dan tertib. Makanya kami syok banget dengar kabar kematiannya seperti ini,” ujar salah satu koleganya yang hadir di pemakaman.
Suasana di pemakaman penuh haru. Di bawah tenda kecil di TPU Lolongok, Empang, Bogor, isak tangis keluarga pecah saat jenazah Sidah diturunkan ke liang lahat. Doa dipanjatkan agar almarhumah mendapat tempat terbaik di sisi-Nya, dan agar pelaku segera diungkap.